Palu, Sultengekspres.com – Pendaftaran Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) Tahun Ajaran 2025/2026 akan segera dibuka. Informasi tersebut telah tertuang dalam Surat Pelaksanaan SPMB Nomor: 2728/C/HK.04.01/2025 yang dikeluarkan oleh Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen).
Sebagai informasi, sistem SPMB merupakan perubahan dari sistem sebelumnya, yaitu Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB), yang kini telah diatur dalam Peraturan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Nomor 3 Tahun 2025.
Menghadapi tahun ajaran baru, SMA Negeri 2 Palu (SMADA) kembali menjadi salah satu sekolah paling diminati oleh lulusan SMP di Provinsi Sulawesi Tengah. Kepala SMA Negeri 2 Palu, Eddy Siswanto, menyatakan bahwa pihaknya telah siap sepenuhnya dalam menyambut pelaksanaan SPMB tahun ini.
“Insya Allah, SMADA Palu siap melaksanakan SPMB. Jumlah peminat diperkirakan kembali menembus angka di atas 1.000 pendaftar, sementara kapasitas kami hanya 14 kelas dengan masing-masing 36 siswa per kelas,” ungkap Eddy saat diwawancarai pada Minggu (13/4).
Eddy menjelaskan bahwa proses pendaftaran SPMB akan berlangsung secara terpusat melalui Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Tengah dan dilakukan sepenuhnya secara daring (online). Pihak sekolah akan membagikan tautan (link) pendaftaran melalui berbagai media, termasuk spanduk pengumuman yang akan dipasang di depan sekolah.
Mengenai mekanisme penerimaan murid pada sistem baru ini, Eddy menerangkan bahwa SPMB tidak lagi menggunakan sistem zonasi, melainkan berdasarkan domisili, serta beberapa jalur lainnya seperti prestasi, afirmasi, dan mutasi.
“Jalur domisili akan mempertimbangkan wilayah administratif tempat tinggal calon murid sesuai ketetapan pemerintah daerah. Jalur prestasi diberikan kepada siswa berprestasi baik di bidang akademik, non-akademik, maupun penghafal Al-Qur’an. Jalur afirmasi ditujukan untuk penyandang disabilitas dan siswa dari keluarga kurang mampu. Sementara jalur mutasi bagi siswa yang mengikuti orang tuanya pindah tugas,” jelasnya.
Ia juga menambahkan bahwa jalur afirmasi kini diperluas. “Dulu afirmasi hanya untuk anak ASN dan TNI/Polri, tapi sekarang mencakup lebih luas, terutama kalangan kurang mampu,” tambahnya.
Pendaftaran SPMB direncanakan akan mulai dibuka pada awal Mei 2025. Ribuan lulusan SMP diperkirakan akan berlomba-lomba mendaftar di sekolah-sekolah favorit, termasuk SMADA Palu yang tiap tahunnya menjadi primadona.
Dalam Permendikdasmen Nomor 3 Tahun 2025 juga ditegaskan bahwa sekolah negeri hanya diperbolehkan menerima siswa baru sesuai dengan kuota yang ditetapkan. Bagi siswa yang tidak tertampung di sekolah negeri, pemerintah daerah akan memfasilitasi penempatan mereka di sekolah swasta terakreditasi. Bantuan berupa pembebasan atau pengurangan biaya pendidikan akan diberikan, terutama kepada siswa dari keluarga tidak mampu, sesuai dengan kemampuan fiskal daerah.
Dengan sistem baru ini, diharapkan proses penerimaan murid baru dapat berjalan lebih adil dan merata, serta mengedepankan prinsip inklusivitas dan pemerataan akses pendidikan berkualitas di seluruh Indonesia.
Tinggalkan Balasan