Rabu, 03 Jul 2024
xPasang iklan readnews
Iklan Top SE

SDIT Al Fahmi Palu Temui Keragaman Agama di Markas Polda Sulteng

waktu baca 2 menit
Sabtu, 27 Jan 2024 03:21 0 1401 Muhammad Rizky

Palu, Sultengeskpres.com – Suasana keceriaan dan pembelajaran memenuhi ruang-ruang Polda Sulteng saat 140 siswa kelas II dari Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Al Fahmi Palu, didampingi oleh 15 guru, berkunjung pada Jumat (26/1/2024).

Tema kunjungan kali ini adalah ‘Keberagaman Agama’, sebuah upaya untuk mengeksplorasi keragaman keagamaan yang ada di sekitar mereka.

Dalam kunjungan yang digelar, siswa-siswa diberikan kesempatan untuk mengunjungi tiga tempat ibadah yang berdiri bersamaan di lingkungan Polda Sulteng, yakni Masjid AR Rahman, Gereja Oikumene Rapuji Tupu, dan Pura Giri Bakti Bhayangkara.

Ustad H. Syamsudin, S.Ag menjadi tuan rumah di Masjid AR Rahman, sementara Kombes Pol. Feri Budianto dan AKP Gusti Suryanta menerima kunjungan di gereja dan pura. Di setiap tempat ibadah, siswa-siswa diberikan penjelasan singkat tentang keagamaan yang dianut di sana.

Selain itu, para siswa juga diajak untuk mengikuti kuis atau pertanyaan, dengan hadiah perlengkapan sekolah bagi mereka yang menjawab dengan benar. Ini merupakan salah satu bentuk dari program Polri Peduli Budaya Literasi, yang diwakili oleh Kasubdit Bintibsos Kompol Dg. Agus. R. Tola dari Direktorat Pembinaan Masyarakat (Ditbinmas) Polda Sulteng.

Kepala Sekolah SDIT Al Fahmi, Mohamad Mulki, menjelaskan bahwa Polda Sulteng dipilih sebagai destinasi kunjungan karena di situlah satu-satunya kantor di Palu, bahkan di Sulawesi Tengah, yang memiliki tiga tempat ibadah yang berdampingan.

“Sangat penting bagi kami untuk memperkenalkan anak-anak kami pada konsep keberagaman agama sejak dini,” ungkap Mohamad Mulki.

Pihak sekolah pun mengucapkan terima kasih atas sambutan hangat yang diberikan oleh Polda Sulteng serta bantuan dalam bentuk buku bacaan bagi siswa, yang diharapkan dapat membantu dalam mengembangkan minat baca siswa.

Kunjungan ini tidak hanya merupakan sebuah kegiatan pembelajaran, namun juga menjadi momen bersejarah di mana pesan toleransi, kerukunan, dan penghargaan terhadap keberagaman agama diharapkan dapat tersebar luas, sebagaimana tercermin dari keberadaan tiga tempat ibadah yang berdampingan di lingkungan Polda Sulteng. (mrh)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

xPasang iklan readnews