Palu, Sultengekspres.com – Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Sulawesi Tengah menggencarkan pencegahan perundungan (bullying) di tingkat pelajar, yang salah satu tujuannya menopang upaya pemerintah mencegah kekerasan berbasis gender.

Sekretaris FKUB Provinsi Sulawesi Tengah Doktor Haji Munif Aziz Godal, di Palu, Rabu, mengemukakan bahwa pencegahan perundungan yang dilakukan oleh FKUB, merupakan satu program prioritas yang dilaksanakan pada tahun 2024.

“Upaya pencegahan ini dilakukan pada tingkat pelajar berbasis sekolah, yang dalam teknisnya disenkronkan dengan pendekatan moderasi beragama,” kata Munif Aziz Godal.

FKUB Sulteng dalam upaya pencegahan perundungan di tingkat pelajar bekerja sama dengan Katolik. Atas kerja sama ini, sosialisasi pencegahan perundungan dilakukan di SMA Katolik Palu.

Dalam sosialisasi itu sejumlah tokoh Katolik hadir, di antaranya Agus Motoh, Kepala Sekolah SMA Katolik Palu Stanis Poli’i, Biarawan Katolik Caesilia Tintingon, dan para guru SMA Katolik.

Munif Godal mengemukakan bullying atau perundungan merupakan perilaku agresif dan negatif seseorang atau sekelompok orang secara berulang kali dengan menyalahgunakan ketidakseimbangan kekuatan untuk menyakiti korban secara mental, fisik maupun seksual.