Palu, Sultengeskpres.com – Dunia jurnalistik di Sulawesi Tengah mengenal nama Andi Attas Abdullah, atau yang akrab disapa Bang Doel, sebagai sosok yang penuh dedikasi dan perjuangan.

Dari seorang mahasiswa yang berkecimpung di pers kampus hingga menjadi pemimpin di salah satu grup media terbesar di daerah ini, perjalanan hidupnya penuh dengan tantangan dan pencapaian.

Awal Perjalanan di Dunia Jurnalistik

Sejak menjadi mahasiswa, Bang Doel sudah menunjukkan ketertarikannya pada dunia jurnalistik. Ia aktif menulis di pers kampus, mengasah kemampuan dalam menyampaikan informasi dan menggali fakta. Namun, babak baru dalam hidupnya dimulai saat reformasi 1999 membuka kebebasan pers di Indonesia.

Dengan terbukanya peluang mendirikan media secara independen, Bang Doel bergabung dengan Tabloid Nuansa Pos.

Di Nuansa Pos, ia memulai kariernya dari bawah—bukan langsung sebagai wartawan, melainkan sebagai loper koran dan bagian periklanan.

Pekerjaan ini mengajarkannya banyak hal tentang industri media, dari distribusi hingga aspek bisnis dan pemasaran.

Seiring berjalannya waktu, Nuansa Pos berkembang menjadi harian yang lebih mapan, dan Bang Doel pun ikut tumbuh bersama media tersebut.

Menjadi Pemimpin di Dunia Pers

Kemampuannya dalam mengelola redaksi dan menjaga kredibilitas berita membuatnya dipercaya untuk menduduki posisi strategis.

Bayu Alexander Montang, pemilik Nuansa Pos, melihat potensinya dan mengangkatnya menjadi Pemimpin Redaksi sekaligus Penanggung Jawab.