Bisnis, Sultengekspress.com – Mahendra Siregar, Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan menjelaskan jika hutang BUMN sampai triliunan. Dia juga menjelaskan bahwa kredit atau pinjaman BUMN menyentuh angka 46,21 triliun rupiah.

Karena banyaknya perusahaan pelat merah yang ada di bidang konstruksi terlilit hutang, membuat bank mengambil langkah. Pihak bank pun menghentikan semua kredit ke BUMN karya. Salah satunya yang terlibat adalah PT Bank Mandiri. Tbk (Persero).

“Pinjaman BUMN pada bank-bank mencapai angka 46,21 triliun rupiah,” jelas Mahendra pada media.