Palu, Sultengekspres.com – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Sulawesi Tengah (Kakanwil Kemenkumham Sulteng), Budi Argap Situngkir, bersama istri dan dr. Monalisa Manik, Penasihat Perhimpunan Tenaga Kesehatan Pengayoman Sulteng, serta pejabat Lapas Palu, memantau langsung proses skrining atau pemeriksaan kesehatan terhadap virus Tuberculosis (TBC) di Lapas Kelas IIA Palu.
Kakanwil Kemenkumham Sulteng menegaskan komitmennya untuk memastikan hak warga binaan pemasyarakatan (WBP) terpenuhi.
“Skrining ini kami laksanakan sebagai upaya mengantisipasi virus TBC yang sangat rentan terjadi didalam Lapas/Rutan kita. Hal ini juga akan kami pastikan terpenuhi dengan baik, dari fasilitas hingga tenaga kesehatannya,” ujar Kakanwil.
Ia menambahkan bahwa langkah ini didasarkan pada penghargaan terhadap hak asasi manusia WBP dan harapan untuk membantu mereka menjadi pemimpin bangsa di masa depan.
Kakanwil juga mencatat bahwa pihaknya telah membentuk himpunan Pernakes untuk memaksimalkan pelayanan kesehatan di Lapas, termasuk peningkatan sertifikasi poli klinik dan dapur yang memastikan kesehatan WBP terjamin.
“Jadi disamping pelayanan kami yang 24 Jam nonstop, sarana prasarana pun tingkatkan, ini semua adalah kolaborasi antara jajaran Pemasyarakatan bersama Dinas Kesehatan Pemerintah Daerah,” tambah Budi Argap.
![](https://sultengekspres.com/wp-content/uploads/2023/09/WhatsApp-Image-2023-09-26-at-12.07.39-1024x682.jpg)
![](https://sultengekspres.com/wp-content/uploads/2023/09/WhatsApp-Image-2023-09-26-at-12.07.37-1024x682.jpg)
Proses skrining ini telah berlangsung selama 4 hari di Lapas Kelas IIA Palu dan akan dilanjutkan di Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Donggala serta Lapas dan Rutan lainnya di Sulawesi Tengah. Dr. Monalisa menjelaskan bahwa semua WBP di Kota Palu telah menjalani skrining kesehatan dengan metode Test Cepat Mandiri (TCM), yang mencakup pemeriksaan gejala awal, skrining CXR, dan penentuan hasil melalui TCM.
“Hasilnya akan kita ketahui segera, semoga saja semuanya sehat-sehat. Besok, Pernakes bersama Dinas Kesehatan Kota Palu bersama Vendor PT. Tirta Medical Center juga akan memeriksa di Rutan Donggala. Semoga lancar,” ungkap dr. Monalisa.
Pemeriksaan kesehatan TBC ini menjadi bukti komitmen pemerintah dalam memastikan kesejahteraan dan kesehatan para WBP, dengan harapan bahwa mereka akan mampu memberikan kontribusi positif bagi bangsa dan masyarakat di masa depan. (mrh)
Tinggalkan Balasan